Play therapy atau terapi bermain telah digunakan oleh para pakar profesional seperti psikolog dan psikiater sebagai salah satu media terapi untuk mengatasi atau mencegah adanya masalah psikologis pada seseorang. Terapi bermain ini digunakan untuk berkomunikasi dan membantu banyak orang, khususnya anak-anak. Hal ini dikarenakan bermain adalah dunia anak-anak yang mengeksplorasi banyak hal. Yuk mengenal terapi bermain dan manfaatnya untuk anak-anak.
Terapi Bermain dan Manfaatnya Untuk Anak-anak
Bermain adalah aktivitas yang menyenangkan dan mengasyikan bagi anak-anak. Dengan bermain, anak-anak dapat mengekplorasi berbagai hal yang melibatkan emosi, daya pikir, dan logika mereka. Dengan begitu, pengetahuan dan kecakapan mereka bertambah, serta kemampuan diri mereka dalam mengekspresikan pikiran dan emosinya pun terasah.
Terapi bermain pada anak-anak bertujuan untuk meningkatkan tumbuh kembang anak. Biasanya terapi bermain digunakan untuk anak-anak berusia 3-11 tahun. Terapi bermain meliputi berbagai kegiatan seperti bermain, bergerak, dan berbahasa. Terapi ini juga dilakukan sesuai dengan tahapan perkembangan kognitifnya. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan dalam terapi bermain:
- Permainan balok
- Bermain dengan boneka
- Permainan bola
- Bermain dengan sepeda
- Gelembung sabun
- Bermain pasir
- Permainan peran
- Terapi cerita
- Menggambar
- Menari atau bergerak
Beberapa manfaat terapi bermain pada anak-anak:
- Membantu anak-anak untuk mengenal dan mengekspresikan emosi
- Meningkatkan kemampuan diri dalam bersosial
- Mengatasi trauma
- Membantu keterampilan untuk memecahkan masalah
- Menumbuhkan rasa empati dan rasa hormat terhadap orang lain
- Meningkatkan kreativitas
- Mengurangi kecemasan
- Membantu untuk mengungkapkan perasaan
- Membantu untuk menjalin hubungan yang lebih kuat dengan keluarga
- Meningkatkan kemampuan untuk penerimaan diri dan efikasi diri
Untuk menambah semangat anak-anak saat bermain, kita dapat menggunakan Orange oil pada diffuser untuk memberikan aroma jeruk yang mengandung monoterpenes yang berfungsi mengantarkan informasi-informasi baik ke sel tubuh.